BERITA WATAMPONE– Bone akhirnya resmi memiliki akses penerbangan komersial langsung dari dan menuju Makassar. Momen bersejarah itu ditandai dengan keberhasilan pesawat ATR 72-500 milik maskapai Fly Jaya mendarat perdana di Bandara Arung Palakka, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, pada Sabtu (tanggal sesuai peristiwa).
Pesawat yang lepas landas dari Bandara Internasional Sultan Hasanuddin, Maros, pukul 14.00 Wita itu tiba dengan mulus di landasan Bandara Arung Palakka sekitar pukul 14.50 Wita. Pendaratan perdana ini menjadi perhatian publik, terutama karena turut ditumpangi Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, beserta rombongan pejabat provinsi.
Penyambutan Meriah dengan Water Salute
Setibanya di Bone, pesawat Fly Jaya disambut dengan tradisi water salute. Sebuah mobil pemadam kebakaran berjajar di sisi landasan dan menyemprotkan air ke arah badan pesawat sebagai tanda penghormatan dan perayaan atas penerbangan perdana ini.
Gubernur Andi Sudirman pun disambut hangat oleh Bupati Bone, Andi Asman Sulaiman, Wakil Bupati Bone, Andi Akmal Pasluddin, serta jajaran Forkopimda Bone. Rombongan kemudian diarahkan menuju terminal bandara yang telah dipersiapkan menyambut kedatangan perdana penerbangan komersial ini.
Program Subsidi Penerbangan Pemprov Sulsel
Penerbangan Makassar – Bone ini merupakan bagian dari program subsidi penerbangan yang digagas Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan. Program ini diluncurkan untuk membuka akses transportasi udara ke berbagai daerah, terutama wilayah dengan potensi besar di sektor pariwisata, perdagangan, dan pemerataan pembangunan.
“Dengan adanya subsidi dari pemerintah, harga tiket akan jauh lebih terjangkau. Harapannya, masyarakat bisa lebih mudah bepergian dan potensi ekonomi daerah juga semakin berkembang,” ujar Gubernur Andi Sudirman dalam sambutannya.
Lima Rute Perdana dan Beberapa Rute Tambahan
Selain rute Makassar – Bone, penerbangan perdana Fly Jaya juga mencakup beberapa rute strategis lainnya, yakni:
Baca Juga: Wabup Bone Sidak SPBU Jangan Main-Main dengan BBM Subsidi
-
Makassar – Selayar
-
Makassar – Wakatobi
-
Bone – Kendari
-
Bone – Balikpapan
Sementara itu, terdapat sejumlah rute tambahan yang masih bersifat tentatif dan akan dijalankan sesuai kebutuhan serta kesiapan bandara, antara lain:
-
Makassar – Masamba
-
Makassar – Sorowako
-
Makassar – Toraja
Dorongan bagi Pariwisata dan Ekonomi Lokal
Hadirnya penerbangan langsung ke Bone disambut antusias oleh pelaku pariwisata dan masyarakat setempat. Selama ini, akses menuju Bone dari Makassar lebih banyak ditempuh melalui jalur darat dengan waktu perjalanan sekitar 4–5 jam. Kehadiran pesawat ATR 72-500 ini memangkas waktu perjalanan menjadi kurang dari 1 jam.
Hal ini tentu menjadi angin segar bagi Bone Tours & Travel serta pelaku usaha wisata lainnya. Dengan akses yang lebih cepat, wisatawan domestik maupun mancanegara bisa lebih mudah menjelajahi potensi wisata Bone, mulai dari pantai, budaya, hingga kuliner khas Bugis.
Selain sektor wisata, arus perdagangan dan investasi juga diproyeksikan meningkat. Bone sebagai salah satu lumbung pangan dan daerah dengan basis ekonomi kerakyatan yang kuat kini memiliki peluang lebih besar untuk terkoneksi dengan daerah lain di Indonesia.
